Ancelotti: Beri Kesempatan Bale untuk Ucapkan Selamat Tinggal
MADRID NEWS -- Gareth Bale telah menjadi musuh fan Real Madrid karena sikap dan kurang komitmennya terhadap klub. Bahkan winger Wales ini disebut parasit karena tidak mau bersungguh-sungguh membela tim, padahal bayaran gajinya paling tinggi di skuad Real Madrid.
Kontrak Bale di Santiago Bernabeu memang akan berakhir pada musim panas ini. Namun, pelatih Carlo Ancelotti berharap Bale diberi kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal dengan cara yang baik.
• Mbappe Pilih Rp 468 Miliar (Belum Pasti) atau Rp 1,15 Triliun (Sudah Pasti)
"Dia ingin keluar dengan cara baik-baik,’’ kata Ancelotti, seperti dikutip dari Marca, Sabtu (9/4/2022). ‘’Jadi, adil baginya untuk diberi kesempatan mengucapkan selamat tinggal ke Bernabeu dengan cara yang baik."
• Gareth Bale: Paling Jarang Tampil, Tapi Paling Tinggi Gajinya
• Gareth Bale, Kanker di Tubuh Real Madrid
Ancelotti mengatakan fan dan klub tidak bisa melupakan begitu saja jasa-jasa Bale. Sejak gabung dari Tottenham Hotspur pada 2013, pemain berusia 32 tahun itu ikut membantu Real Madrid meraih dua kali juara La Liga Spanyol.
Bale pun menjadi bagian tim yang memenangkan empat trofi Liga Champions dalam lima musim antara 2014 dan 2018. ‘’Gareth telah memasuki sejarah klub ini dengan gol-golnya, penampilannya dan gelar-gelarnya,” kata Ancelotti.
• Valverde, Sosok di Balik Keganasan Madrid Mencabik Chelsea
• Casillas: Karim Benzema Seperti Nenek Kalian
Ancelotti mengatakan kondisi Bale baik-baik saja seperti yang dia perlihatkan saat membela Timnas Wales di babak playoff Piala Dunia 2022. ‘’Sekarang, dia ingin menunjukkannya di sini bersama timnya,’’ kata pelatih asal Italia tersebut.
• Dikritik Rooney Habis-habisan, Ronaldo: Dasar Tukang Iri
• Dereten Kiper Yang Jadi Korban Tekanan Karim Benzema
• 5 Hal Yang Tidak Banyak Diketahui Tentang Benzema