Rodrygo Selalu 'Membeku' di Setiap Musim Dingin
MADRID -- Saat musim dingin tiba, Rodrygo Goes selalu ‘membeku’. Dalam tiga musim terakhir bersama Real Madrid, penampilan winger kelahiran Brasil itu benar-benar selalu melorot di tiap musim dingin.
Rodrygo jelas tidak cocok dengan suhu udara musim dingin. Sejak pertama kali tiba di Real Madrid, hal tersebut terlihat mencolok di setiap musimnya. Saat musim dingin tiba (setiap bulan Desember hingga Februari), performa pemain Brasil berusia 21 tahun itu memburuk.
• Pemain senior Real Madrid jadi 'korban' Mbappe
Musim ini menunjukkan tren yang sama seperti dua musim dingin terakhir. Rodrygo menjadi starter melawan Getafe (2/1/2022) dan Granada (7/2/2022), tetapi tidak tampil selama 90 menit penuh.
• Hari Ketika De Gea Hampir Kembali ke Atletico Madrid
• Vinicius Tenanglah, Jangan Terpancing
Dalam tiga pertandingan terakhir pada Februari ini, Rodrygo tampil dari bangku cadangan. Ironisnya, total menit permainan Rodrygo dalam tiga pertandingan tersebut hanya selama 38 menit.
Akibatnya, Rodrygo kehilangan tempatnya dalam skuad inti Real Madrid. Pelatih Carlo Ancelotti lebih memilih Marco Asensio sebagai starter.
Musim Dingin
Ini bukan kali pertama Rodrygo mesti berjuang menghadapi musim dingin. Penurunan performa Rodrygo di musim dingin paling dramatis terjadi di musim pertamanya (2019/2020).
• Real Madrid Terburuk di Klasemen Bangku Cadangan La Liga
• CR7 Dikutuk Wanda Metropolitano
Rodrygo mengawali musimnya bersama Real Madrid dengan penampilan yang menjanjikan. Pada akhir September 2019, dia menyumbang satu gol saat mengalahkan Osasuna 2-0 di laga La Liga Spanyol. Ia pun mencetak hattrick saat Real Madrid berpesta gol 6-0 atas Galatasaray di pentas Liga Champions pada awal November 2019.
Tapi, keadaan langsung berubah drastis ketika memasuki musim dingin (Desember 2019 - Februari 2020). Rodrygo dicoret dari skuad selama lima pertandingan berturut-turut sebelum kembali dimasukan dalam skuad pada 8 Maret. Tapi, dia tidak diturunkan dalam laga lawan Real Betis tersebut, yang menjadi laga terakhir sebelum pandemi Covid-19 menyerang dunia.
• Dendam Lama Hakimi, Dicuekin Zinedin Zidane
• Ketika Mileometer Karim Benzema Akhirnya Terbakar
Pada 2020/2021, kondisi tidak berubah ketika memasuki musim dingin. Rodrygo berjuang lagi di musim dingin dan cedera pada 23 Desember 2020. Ia pun terpaksa absen hingga 1 Maret 2021.
Rodrygo mencetak 11 gol dalam 90 penampilan Real Madrid. Hanya satu gol yang tercipta antara 21 Desember dan 20 Maret --bulan-bulan musim dingin. Yakni, dia mencetak gol ke gawang Real Sociedad pada Februari 2020.
• Bukan Hanya Pique yang Khianati Messi
Sisa golnya dicetak di musim gugur dengan jumlah 8 gol. Sementara, satu gol masing-masing dicetaknya pada musim semi dan musim panas.