KARTUMERAH – Bek senior Gerard Pique menolak pensiun meski hubungannya dengan pelatih Xavi Hernandez kini memburuk. Pique memilih tetap bertahan meski sudah tidak menjadi pilihan utama dan lebih sering menempati bangku cadangan.

Laporan Marca menyebutkan Pique bertekad untuk membalikkan keadaan. Mantan pemain Manchester United ini siap berkontribusi ke skuad Xavi Hernandez seperti kontribusinya pada musim-musim sebelumnya.

‘’Pique bekerja keras agar dirinya tidak terus menerus menempati bangku cadangan. Dia ingin memperbaiki keadaan untuk Barcelona,’’ sebut laporan Marca.

Pique bekerja keras di setiap sesi latihan untuk meyakinkan Xavi bahwa dia masih memiliki banyak hal untuk ditawarkan. Meskipun Ronald Araujo, Eric Garcia, Andreas Christensen dan Jules Kounde berada di depannya.

Pique adalah salah satu pemain yang rela dipotong gaji untuk restrukturisasi skuad Barcelona. Mantan pemain Manchester United itu hanya bermain di dua dari delapan pertandingan terakhir Barcelona musim ini: enam di LaLiga dan dua di Liga Champions.

Pique hanya bermain di pertandingan melawan Cadiz di kompetisi domestik. Lalu, ia tampil sebagai pemain pengganti saat pertandingan melawan Viktoria Plzen di Liga Champions.

Hubungan Tegang
Ketegangan terjadi di ruang ganti Barcelona menyusul kekalahan 2-0 dari tuan rumah Bayern Muenchen di laga Liga Champions pada pekan lalu. Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, disebut terlibat cekcok dengan bek senior Gerard Pique di lorong menuju ruang ganti pemain.

Menurut saksi mata, Pique menyalahkan Xavi atas kekalahan Barcelona di markas Bayern Muenchen. Pique menyalahkan Xavi yang tidak memberinya kesempatan bermain lebih banyak.

‘’Saya bahkan tidak bermain petanque,’’ kata Pique menyindir Xavi yang tidak memberinya banyak waktu bermain sejauh musim ini.

Ocehan Pique itu, kata saksi, terdengar oleh sang pelatih yang menanggapi dengan tegas. Xavi membalasnya dengan mengatakan,"Dan, kamu tidak akan mendapatkannya (waktu bermain) sama sekali".

Pique memilih untuk tidak menanggapi mantan rekan setimnya. Sementara, anggota skuad Barcelona lainnya terdiam melihat insiden tersebut.