Home > Liga Spanyol

Karena Masih Tidak Percaya Kalah, Barcelona Menyaksikan Video Gol Rayo sampai 200 Kali

Barcelona tumbang 0-1 dari Rayo Vallecano di laga La Liga Spanyol.
Kapten Barcelona, Sergio Busquets, mengaku timnya menyaksikan video gol Rayo Vallecano sampai sebanyak 200 kali untuk melihat letak kesalahannya dimana. (Twitter/@OptaJose)
Kapten Barcelona, Sergio Busquets, mengaku timnya menyaksikan video gol Rayo Vallecano sampai sebanyak 200 kali untuk melihat letak kesalahannya dimana. (Twitter/@OptaJose)

BARCA NEWS – Barcelona harus menelan pil pahit kekalahan 0-1 saat menjamu Rayo Vallecano di laga La Liga Spanyol di Stadion Camp Nou pada Senin (25/4/2022) dini hari WIB. Karena masih tidak percaya, Barcelona sampai menonton rekaman gol tersebut sebanyak 200 kali.

‘’Biasanya gol selalu datang dari beberapa kesalahan atau sebuah kesalahan,’’ kata Kapten Barcelona, Sergio Busquets, seperti dikutip dari Mundo Deportivo, Senin.

‘’Tetapi kami telah melihat permainan ini (gol Rayo Vallecanon) sampai 200 kali di video,’’ kata Busquets. ‘’Dan, mereka memang benar-benar melakukannya terhadap kami.’’

Busguets mengatakan Rayo Vallecano memang benar-benar bisa memaksimalkan peluang untuk mencetak gol. Berawal dari umpan panjang Isi Palazon dari lapangan tengah, Alavaro Garcia menyambutnya dengan melepaskan tembakan kaki kanan. Gol meluncur di kanan bawah gawang kiper Marc Andre ter Stegen.

Setelah kebobolan pada menit ketujuh tersebut, Barcelona mencoba membalas untuk menyamakan kedudukan. Busquets mengatakan timnya berusaha meningkatkan kecepatan dan peluang.

‘’Tetapi, kami bermain tidak efektif dan kehilangan waktu,’’ katanya. ‘’Kami berada dalam dinamika negatif dan kami tidak memanfaatkan keunggulan.’’

Ini menjadi kekalahan kandang ketiga yang secara beruntun diderita Barcelona. Sebelumnya mereka dipermalukan 0-1 dari Cadiz di laga Liga Spanyol dan disingkirkan Eintracht Frankfurt 2-3 di Liga Europa.

"Ini merugikan kami, banyak menelan kekalahan di kandang. Kami kebobolan gol dengan sangat cepat, kami tertinggal dan segalanya menjadi lebih rumit,’’ ujarnya.

× Image