Butragueno: Rasanya Aneh Lihat Benzema Gagal Penalti
MADRID NEWS -- Real Madrid sukses membawa pulang kemenangan 3-1 dari laga lawatan lawan Osasuna di lanjutan laga La Liga Spanyol pada Kamis (21/4/2022). Namun, kemenangan tersebut diwarnai oleh kegagalan Karim Benzema dalam dua kali mengeksekusi tendangan penalti.
‘’Rasanya aneh melihat Karim gagal (melakukan tendangan penalti),’’ ujar Direktur Real Madrid, Emilio Butragueno, seperti dikutip dari Mundo Deportivo.
Benzema mendapat kesempatan penalti sebanyak dua kali pada menit ke-52 dan 58. Los Merengues saat itu memimpin 1-2 lewat gol David Alaba (12') dan Marco Asensio (45'). Sementara, tuan rumah mencetak gol lewat Ante Budimir pada menit ke-14.
Penalti pertama terjadi karena striker Osasuna, Ezequiel Avila, melakukan handsball di kotak terlarang pada menit ke-52. Selang enam menit kemudian, bek Nacho Vidal melakukan pelanggaran di kotak penalti Osasuna.
Benzema yang mengambil kedua penalti tersebut, tapi sayang tidak berhasil sehingga Real Madrid gagal memperbesar keunggulan. ‘’Memang benar bahwa Karim jarang gagal, tetapi inilah sepak bola. Ada keadaan yang bisa terjadi dan itu tidak mempengaruhi tim untuk terus memimpin," katanya di Movistar.
Kegagalan penalti Benzema tidak mempengaruhi penampilan tim tamu yang terus mendominasi permainan. Bahkan, Real Madrid mampu memperbesar keunggulan menjadi 1-3 lewat gol Lucas Vazquez pada menit injurytime (90'+6').
‘’Kami tahu apa arti Karim bagi kami. Semua orang sangat fenomenal, (Dani) Ceballos telah menjadi starter di level yang sangat tinggi. Lini tim sangat positif, dia bermain di level yang hebat,’’ pujinya.
MADRID NEWS -- Real Madrid sukses membawa pulang kemenangan 3-1 dari laga lawatan lawan Osasuna di lanjutan laga La Liga Spanyol pada Kamis (21/4/2022). Namun, kemenangan tersebut diwarnai oleh kegagalan Karim Benzema dalam dua kali mengeksekusi tendangan penalti.
‘’Rasanya aneh melihat Karim gagal (melakukan tendangan penalti),’’ ujar Direktur Real Madrid, Emilio Butragueno, seperti dikutip dari Mundo Deportivo.
Benzema mendapat kesempatan penalti sebanyak dua kali pada menit ke-52 dan 58. Los Merengues saat itu memimpin 1-2 lewat gol David Alaba (12') dan Marco Asensio (45'). Sementara, tuan rumah mencetak gol lewat Ante Budimir pada menit ke-14.
Penalti pertama terjadi karena striker Osasuna, Ezequiel Avila, melakukan handsball di kotak terlarang pada menit ke-52. Selang enam menit kemudian, bek Nacho Vidal melakukan pelanggaran di kotak penalti Osasuna.
Benzema yang mengambil kedua penalti tersebut, tapi sayang tidak berhasil sehingga Real Madrid gagal memperbesar keunggulan. ‘’Memang benar bahwa Karim jarang gagal, tetapi inilah sepak bola. Ada keadaan yang bisa terjadi dan itu tidak mempengaruhi tim untuk terus memimpin," katanya di Movistar.
Kegagalan penalti Benzema tidak mempengaruhi penampilan tim tamu yang terus mendominasi permainan. Bahkan, Real Madrid mampu memperbesar keunggulan menjadi 1-3 lewat gol Lucas Vazquez pada menit injurytime (90'+6').
‘’Kami tahu apa arti Karim bagi kami. Semua orang sangat fenomenal, (Dani) Ceballos telah menjadi starter di level yang sangat tinggi. Lini tim sangat positif, dia bermain di level yang hebat,’’ pujinya.